Entri Populer

Wednesday, January 18, 2017

Pengamatan Pohon Belimbing Wuluh

Selamat siang semuanya~ maaf ya author jadi jarang nongol, kemarin liburan sibuk pindahan sama pergi~ T_T Ini aja masih ada tanggungan 5 review film, hiks! *ditabok pembaca*
Jadiii~~ pada postingan siang yang panas yang bikin meleleh ini, Eru mau bahas soal.....

Pohon Belimbing Wuluh

Averrhoa bilimbi L.

Okey, ini ilmiah banget dan berbau anak MIA / IPA banget, padahal aku anak Bahasa....
Umm, sebenarnya ini adalah tugas dari ekstrakulikuler Jurnalistik sih... Tugas mengamati, lebih tepatnya. Jadi langsung aja~ Check it out!


Pohon yang biasa kita kenal dengan nama Belimbing Wuluh memiliki nama Latin, yaitu Averrhoa bilimbi L. Pohon yang diamati ini terletak di depan koridor kelas XI MIA SMAK Kolese Santo Yusup Malang, di dekat green house, di samping sangkar burung.

Tingginya sekitar lima meter dan memiliki buah-buah yang masih kecil dan menggantung di batangnya. Batangnya berbentuk melengkung seperti ombak, lalu "terbelah" lagi menjadi beberapa ranting. Di ranting-ranting itulah terdapat dedaunan yang saling berpasangan.

Pohon Belimbing Wuluh berasal dari pulau Jawa (sebarannya merata). Jika Anda ingin menanam pohon ini di halaman / pekarangan / kebun Anda, Anda bisa menggunakan dua cara : biji atau cangkok. 

Cara menanam dengan cangkok :

  1. Pilih pohon belimbing wuluh yang telah terbukti berbuah lebat.
  2. Potong salah satu batangnya yang tidak terlalu muda dan juga jangan terlalu tua.
  3. Rendam batang belimbing wuluh yang dipotong ke dalam larutan perangsang pertumbuhan akar selama semalam.
  4. Siapkan media tanam berupa pot besar, isi dengan campuran tanah gembur dan pupuk kandang.
  5. Tancapkan potongan batang belimbing wuluh langsung ke pot.
  6. Lakukan penyiraman, serta usahakan penanaman dilakukan awal musim hujan agar kondisi lingkungan lembab sehingga batang belimbing wuluh tidak kering.
( dari : www.bijibersemi.com/2015/11/menanam-belimbing-wuluh-lakukan-cara-ini.html , diakses pada Rabu, 18 Januari 2017 pukul 14.28 WIB.)

Cara menanam dengan biji :

  1. Siapkan buah belimbing wuluh yang benar-benar telah matang dari pohon serta kondisinya sehat. Ciri-cirinya yaitu warnanya cenderung kuning pucat dan teksturnya lembek karena banyak mengandung air. Buah ini sebaiknya berasal dari tanaman induk yang unggul.
  2. Keluarkan biji belimbing wuluh dari dalam lapisan daging buah, lalu kumpulkan di dalam suatu wadah. Biji-biji belimbing wuluh ini lantas dibersihkan dari lapisan lendir yang menyelimutinya menggunakan air yang mengalir. Kemudian rendamlah biji tersebut di air selama 10-15 menit. Gunakan hanya biji yang tenggelam di dalam air.
  3. Biji-biji belimbing wuluh terpilih lantas diangin-anginkan di tempat yang teduh dan kering selama beberapa saat hingga kadar air di dalamnya berkisar antara 12-14 persen. Bila perlu, simpanlah biji tersebut di wadah yang tertutup dan terhindar dari sinar matahari secara langsung.
  4. Siapkan media yang akan digunakan untuk keperluan persemaian. Campurkan tanah, pasir, dan pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 2 : 1. Siapkan polybag dengan membuat beberapa lubang saluran air di bagian sisi bawahnya. Kemudian masukkan media persemaian tersebut ke dalam polybag hingga terisi penuh.
  5. Tanamkan biji belimbing wuluh yang sudah disiapkan ke dalam media persemaian di polybag. Anda bisa menanam benih tersebut sebanyak 1-3 biji/polybag. Biji ini ditanamkan pada kedalaman tidak lebih dari 1 cm. Setelah itu, pindahkan polybag ke tempat yang terbuka.
  6. Selama masa persemaian, Anda wajib menjaga tingkat kelembabannya. Usahakan siramlah media tersebut dengan frekuensi 2 kali per hari tergantung kondisi cuaca. Berikan juga pupuk tambahan secara berkala setiap sebulan sekali untuk mendukung pertumbuhan bibit tanaman.
(Sumber : http://blog.tokotanaman.com/cara-menanam-biji-belimbing-wuluh/ , diakses pada Selasa, 18 Januari 2017 pukul 15.00 WIB)

Belimbing Wuluh bisa digunakan sebagai obat untuk mengobati gondongan, batuk, sariawan, hipertensi, sakit gigi, jerawat, dan panu. Penanam tanaman ini adalah para anggota PALA Pramuka SMAK KOSAYU 2015/2016.

No comments:

Post a Comment