Hanya Teman
Kutatap
dirimu
Tak
kunjng kau menoleh
Kutatap
terus dan terus
Matamu
mulai bergerak
Akhirnya, tatapan kita
bertemu
Seluruh tubuhku
dialiri....
Dengan sebuah perasaan....
Perasaan yang hangat....
Namun,
kini kusadari
Kita
hanya teman
Tak
dapat lebih
Hanya
teman
Bagimu, aku hanya teman
Bagiku, kau lebih dari
Sekedar teman....
Maafkan aku
Karena aku telah
mengkhianati
Jalinan persahabatan kita
Rasa sayang yang
Terlalu dalam dariku
Bagimu
No comments:
Post a Comment